SOKOGURU - Persib Bandung kembali menghadirkan kejutan besar untuk Bobotoh.
Klub ini akan menjajal kekuatan Western Sydney Wanderers dalam laga persahabatan internasional di Stadion GBLA, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Laga ini tak sekadar menjadi uji coba, tapi juga ajang penting untuk memperkenalkan skuad utama Persib yang akan bertarung di Super League musim 2025–2026.
Dalam momentum spesial ini, jersey anyar beserta sponsor resmi juga akan diperkenalkan secara langsung.
Identitas baru ini diharapkan mampu membangkitkan semangat juang skuad Maung Bandung di kompetisi mendatang.
Para pendukung setia akan menjadi saksi peluncuran kostum baru yang dirancang eksklusif untuk menambah kebanggaan saat mendukung tim kesayangan.
Kehadiran Western Sydney Wanderers sebagai lawan menjadi magnet tersendiri.
Klub asal Australia ini dikenal sebagai raksasa Asia yang pernah menjuarai AFC Champions League 2014.
Mereka juga memiliki nilai pasar yang lebih tinggi, sehingga menjadi tantangan serius bagi Persib untuk unjuk kualitas di depan publik sendiri.
Meski bertemu lawan berat, semangat juang Maung Bandung tak pernah surut.
“Kami percaya diri dengan kekuatan tim dan sejarah panjang Persib,” ungkap pelatih kepala, Bojan Hodak yang siap menurunkan kekuatan penuh.
Rekam jejak dan basis suporter fanatik menjadi modal utama bagi Persib untuk tampil maksimal dalam pertandingan prestisius ini.
Laga ini menjadi pembuktian kesiapan Persib menatap musim baru yang lebih kompetitif.
Selain menjajal strategi baru, pertandingan ini juga menguatkan relasi klub dengan publik internasional.
Rangkaian acara di Stadion GBLA ini dipastikan akan menjadi peristiwa penting yang menyatukan semangat dan antusiasme Bobotoh dalam menyongsong musim 2025–2026.
Baca Juga:
Berikut profil Western Sydney Wanderers
1. Sejarah dan Identitas Klub
Western Sydney Wanderers FC didirikan pada April 2012 untuk mewakili kawasan Western Sydney dalam kompetisi A‑League Australia.
Logo klub menggambarkan lanskap pegunungan, lembah, dan sistem sungai di wilayah tersebut, mencerminkan komunitas multikultural yang menyatu di balik nama dan warna.
2. Prestasi Terbesar: AFC Champions League 2014
Pada debut mereka di AFC Champions League, Wanderers mengejutkan dunia dan menjadi klub pertama Australia yang menjuarai kompetisi tersebut pada tahun 2014, setelah mengalahkan Al Hilal. Mereka juga dianugerahi gelar AFC Club of the Year berkat pencapaian ini.
3. Rekam Jejak Domestik
Dalam musim debut (2012–13), klub sukses meraih Premiership A‑League, mencetak rekor sembilan kemenangan beruntun, dan mencapai Grand Final.
Mereka tampil sebagai finalis sebanyak tiga kali dalam empat musim pertama keberadaan mereka.
4. Basis Suporter Fanatik
Pendukungnya dikenal sebagai Red and Black Bloc (RBB), yang dikenal dengan dukungan penuh gairah dan koreografi tifosi megah seperti selebrasi Poznań.
Atmosfer di stadion mereka sering kali dianggap setara dengan dukungan klub Eropa besar
Soccer Wizdom.
5. Kondisi Saat Ini
Saat ini, Wanderers dipimpin pelatih Alen Stajcic, yang ditunjuk pada pertengahan 2024.
Ia membawa pengalaman internasional, termasuk membawa tim nasional wanita Filipina ke Piala Dunia FIFA pertama mereka dan dua kali semifinal Asian C. (*)
